Sejumlah Sekolah Milik Diknas Sula Tahun 2024 Tak Kunjung Rampung, FORMAPAS Malut Desak BPK Buka Audit LHP

Fungsionaris FORMAPAS Malut Arid Fokaaya (Foto: Istimewa).

BIDIKFAKTA – Forum Peduli Masyarakat (FORMAPAS) Provinsi Maluku Utara mengecam Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam mengaudit dan mempublikasikan hasil temuan proyek sekolah milik Dinas Pendidikan Kabupaten Sula tahun anggaran 2024 yang diduga bermasalah.

Fungsionris FORMAPAS Maluku Utara, Arid Fokaaya, mengungkapkan bahwa terdapat sejumlah proyek fisik sekolah di wilayah Kepulauan Sula yang diduga menyimpang. Mirisnya, proyek-proyek tersebut diketahui telah diaudit oleh BPK Maluku Utara.

Bacaan Lainnya

“Sungguh diluar akal pikiran. BPK yang dipercayakan untuk mengaudit dana negara malah seperti ini. LHP dan kinerja BPK Maluku Utara patut dipertanyakan, sebab, sejumlah proyek sekolah yang didanai lewat DAK di Kepulauan Sula ditemukan hingga kini belum kunjung tuntas,” ujar Arid, Senin (29/9/2025).

Dikatakannya, dari laporan dan investigasi FORMAPAS Maluku Utara menemukan sejumlah dugaan penyimpangan. Baik volume tidak sesuai spesifikasi, mark-up harga material, dan ketidakselarasan antara laporan fisik dan realisasi anggaran.

“Ini bukan semata keterlambatan administratif, tapi upaya menutupi dan menggelapkan uang negara. Kinerja BPK sangat disayangkan,” tegas Arid.

Arid menyatakan FORMAPAS Maluku Utara akan mendatangi BPK dan akan melihat langsung LHP dan audit atas laporan kegiatan kerja sejumlah sekolah milik Dinas Pendidikan Kepulauan Sula.

“Tidak ada alasan bagi BPK untuk menutupi audit dan LHP sekolah-sekolah di Kepulauan Sula yang telah diperiksa beberapa waktu lalu,” kata Arid, tambah.

Hingga berita ini diturunkan, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sula belum berhasil dimintai keterangan. Upaya konfirmasi akan terus dilakukan untuk mendapat tanggapan dari Marini Nur Ali.

Pos terkait