KEPULAUAN SULA,BidikFakta.id – Lagi-lagi, visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Sula Provinsi Maluku Utara, untuk memajukan pendidikan, dianggap isapan jempol belaka.
Tak hanya masyarakat biasa dan kaum ilmiah yang resah dengan pendidikan di Kepulauan Sula. Anggota DPRD Masmina Ali Umacina, tak terkecuali menimpalkan keresahan yang sama.
Di media sosial (fecebook) yang di unggah akun pribadi milik DPRD Masmina Ali Umacina, terlihat ia mengkritisi kebijakan Pemerintah Daerah Kepulauan Sula yang membiarkan sekolah SMP Negeri 3 Satap Mangoli Tengah di Desa Wailoba terbangkalai dan tak terurus.
Di postingan akun pribadi-nya ia menuliskan “Kado terindah buat kami masyarakat Desa Wailoba, saya (Masmina red) sebagai wakil dari masyarakat sangat miris dengan keadaan yang ada di Desa. Saya cuman bisa berharap di kemudian hari ada perhatian khusus dari Pemerintah Daerah untuk Desa Wailoba,” demikian pesan yang disampaikan DPRD Masmina Ali, dalam tagar fecebook-nya.
Nah, kalau kita menyoal terkait pendidikan di Kepulauan Sula, Fifian Adeningsi Mus dan Saleh Marasabesy sejak awal menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Kepulauan Sula telah mengusung visi-misi terkait pendidikan yang bahagia. Jika hal itu kita bandingkan dengan kondisi pendidikan dibeberapa tempat dan khususnya di Desa Wailoba hari ini, barangkali kita semua telah setuju bahwa pendidikan itu sudah tidak penting hingga dibiarkan tanpa perhatian.
Sebagai pemimpin, mestinya Fifian Adeningsi Mus dan Saleh Marasabesy gelisah melihat pendidikan dibiarkan demikian, bukan sebaliknya. Kemarin di HUT ke 22 Tahun Kepulauan Sula kita mendatangkan artis, tapi anak didik kita dibiarkan duduk belajar dengan kondisi menjerit, ini sangat miris dan naif.
Bagi masyarakat di Desa Wailoba, sekolah itu jauh lebih penting dari jabatan politik, jauh lebih penting dari istana daerah yang dihuni babu pemerintah. Oleh karena itu untuk kesekian kalinya masyarakat berharap agar Bupati Fifian Adeningsi Mus dan Wakil Bupati Saleh Marasabesy segera benahi pendidikan di Kepulauan Sula dan sekolah SMP Negeri 3 Satap Mangoli Tengah di Desa Wailoba.
