Diduga Jual Bantuan Gubernur, Eks Kades Dowora Lepas 150 Dus Tehel Masjid tanpa Sepengetahuan Warga

Mantan Kades Dowora Bahrudin Mamang. (Bidikfakta.id)

BIDIFAKTA – Warga Desa Dowora, Kecamatan Gane Barat Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan, dibuat geger oleh tindakan mantan kepala desa mereka, Bahruddin Mamang. Ia diduga menjual 150 dus tehel bantuan untuk pembangunan Masjid Al-Fajri secara diam-diam tanpa sepengetahuan masyarakat. Ironisnya, tehel tersebut merupakan hibah dari Gubernur Maluku Utara, Serly Laos.

Peristiwa ini mencuat pada Selasa (15 Juli 2025) setelah sejumlah warga melaporkan bahwa tehel yang disimpan di rumah mantan kades telah dijual dengan harga Rp 60 ribu per dus dan diangkut menggunakan perahu ke pembeli.

Bacaan Lainnya

“Tehel itu bantuan langsung dari Ibu Gubernur Serly untuk pembangunan masjid, tapi dijual diam-diam oleh mantan kades. Ini tindakan yang sangat tidak etis,” ujar Ketua Himpunan Pelajar dan Pemuda Dowora (HPPD).

Salah satu warga, yang enggan disebut namanya, membenarkan bahwa ia pernah menyaksikan proses pengangkutan tehel dari rumah Bahruddin Mamang menggunakan perahu, dan mengetahui harga jualnya sebesar Rp 60 ribu per dus.

Informasi lain yang dihimpun menyebutkan bahwa penjualan ini diduga dilakukan oleh Bahruddin untuk membayar utang kepada seorang pedagang di desa setempat.

Ketua HPPD juga menyayangkan tindakan tersebut dan menyebutnya sebagai bentuk kebohongan terhadap Gubernur Maluku Utara. “Ibu Gubernur memberikan bantuan tehel itu agar digunakan membangun rumah ibadah, bukan untuk dijual apalagi demi kepentingan pribadi,” tegasnya.

Saat dikonfirmasi oleh HPPD terkait penjualan tersebut, hingga berita ini diturunkan, Bahruddin Mamang belum memberikan penjelasan resmi.

Kasus ini menjadi sorotan publik dan memicu kemarahan warga. Mereka mendesak pihak berwenang dan aparat desa untuk segera menindaklanjuti persoalan ini dan mengembalikan hak masyarakat atas bantuan yang semestinya digunakan untuk kemaslahatan umum.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *