bidikfakta.id – Nama Dr.Hasrul Buamona,S.H.,M.H. atau yang kerap disapa Bung Mena, tentu sudah tidak asing lagi bagi sebagian orang, khususnya di bidang hukum kesehatan di Indonesia. Sepak terjangnya di dunia hukum Indonesia baik sebagai pengacara dan pakar hukum kesehatan ia mulai sejak mengawali karir pengacara di YLBHI-LBH Yogyakarta dan saat berkuliah di Magister Hukum Kesehatan dan Doktor Hukum Kesehatan Universitas Islam Indonesia Yogyakarta. Hasrul Buamona lahir dan besar di Kota Sanana, Kabupaten Sula, Maluku Utara, dimana ia bersekolah pada SD Negeri 5 Sanana, SMP Negeri 1 Sanana dan SMA Negeri 1 Sanana yang mana pernah menjabat sebagai Ketua OSIS di SMA Negeri 1 Sanana.
Perlu diketahui bahwa Dr. Hasrul Buamona merupakan orang pertama Maluku Utara dan Kabupaten Sula yang meraih doktor hukum atau doktor hukum kesehatan dalam usia yang masih muda, yakni 29 tahun. Pendiri kantor hukum Law Firm Shahifah Buamona sedari kecil memang sosok pembaca, tekun dan kritis terhadap realitas sosial dan dunia keilmuan, maka tak heran pada hari ini, ia telah melahirkan 68 artikel hukum kesehatan di media online dan koran, serta telah melahirkan 6 buku yang terfokus pada kajian hukum kesehatan. Dr Hasrul juga merupakan orang Sula pertama yang sering undang menjadi saksi ahli di berbagai Pengadilan Negeri di Indonesia serta menjadi orang Sula pertama yang menjadi saksi ahli di Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia.
Pegiat bela diri boxing/tinju dan penikmat music jazz serta music Tupac Shakur ini, merupakan dosen hukum kesehatan pada magister hukum Universitas Widya Mataram Yogakarta, selain itu pernah juga menjadi kuasa hukum masyarakat wadas melawan Presiden Joko Widodo. Dr. Hasrul merupakan pakar hukum kesehatan pertama di Indonesia yang mencetus untuk lahirnya peradilan profesi medis dibawah Mahkamah Agung Republik Indonesia.***